Erick Thohir Mengutuk Jika Direksi Lakukan Dua Hal Ini soal Omnibus Law BUMN

- Selasa, 28 Maret 2023 | 05:35 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir saat meluncurkan Omnibus Law BUMN, 27 Maret 2023. (Twitter/@erickthohir)
Menteri BUMN Erick Thohir saat meluncurkan Omnibus Law BUMN, 27 Maret 2023. (Twitter/@erickthohir)

Nusantara62 - Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, dengan penyederhanaan Peraturan Menteri atau Permen BUMN dari sebelumnya 45 menjadi hanya 3 Permen, perusahaan BUMN diharapkan mampu menghadapi tantangan global.

Dengan penyederhanaan itu, perusahaan BUMN bisa terlepas dari aturan stagnan membelenggu dan mengganggu kinerja perusahaan.

Erick Thohir juga mengutuk bila aturan ini hanya menjadi aksesori yang ditempatkan di lemari atau handphone petinggi BUMN saja.

Baca Juga: Cerita Rakyat Yogyakarta, Kisah Putri Pembayun, Mataram Kalahkan Mangir Tanpa Perang

"Kita adalah bentengnya ekonomi Indonesia. Kalau kita tidak siap, saya yakin sepertiga ekonomi kita juga tidak siap," ujar Erick Thohir dalam Sosialisasi Penyederhanaan Permen BUMN di Jakarta, Senin, 27 Maret 2023.

Adapun tiga aturan baru Permen BUMN tersebut yakni, pertama, PER-1/MBU/01/2023 tentang Penugasan Khusus dan Program TJSL BUMN.

Kedua, PER-2/MBU/02/2023 Pedoman Tata Kelola dan Kegiatan Korlporasi Signifikan BUMN.

Baca Juga: ini Dia 8 Ciri Wanita Baik, Apakah Kamu Ada diantaranya?

Ketiga, PER-3/MBU/03/2023 tentang Organisasi dan SDM BUMN.

"Back to basic, ketika kita mau berjalan yang mengikat kita adalah aturan kita sendiri, yang selama 3 tahun saya jadi Menteri BUMN, ini menjadi lingkaran yang muter-muter di situ aja. Dan saya yakin 45 Permen yang kadang-kadang sudah out of date dengan situasi global ekonomi hari ini," ujar Erick Thohir

Erick Thohir berharap, melalui penyederhanaan tiga aturan tersebut, menjadi buku biru atau landasan dalam melangkah untuk merealisasikan mimpi besar BUMN.

Hal tersebut, kata Erick Thohir, selaras dengan pertumbuhan ekonomi serta menjadi pemain dalam industri global.

Baca Juga: Gelombang Laut Berubah Kotak, Pertanda Apa?

Hasil akhirnya, demi keberlanjutan ekonomi Indonesia.

Halaman:

Editor: Y Fernando Hamonangan

Sumber: Twitter, ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jim Rogers: Dominasi Dolar Akan Segera Berakhir

Jumat, 19 Mei 2023 | 06:20 WIB

Krisis Perbankan AS Semakin Dalam

Jumat, 12 Mei 2023 | 08:20 WIB
X